Cara Merawat Murai Batu Biar Gacor Maksimal dan Suaranya Bagus

Ask Dunia Dalam Berita - Berita Dalam Dunia.

 Ask - www.Ask.co.id - Index

Assalamualaikum Sahabat Bagaimana Keadaan Kalian Hari Ini, Kami Doakan Semoga Sehat Selalu.

Cara Merawat Murai Batu Biar Gacor Maksimal dan Suaranya Bagus

Kucica Hutan juga dikenal sebagai Murai Batu termasuk ke dalam famili Muscicapidae atau burung cacing. Tersebar di seluruh pulau Sumatra, Semenanjung Malaysia, Kalimantan, dan sebagian pulau Jawa.

Murai batu dalam bahasa inggris disebut The White-rumped shama, merupakan jenis burung kicau yang bersifat fighter. Termasuk dalam famili Muscicapidae, burung ini dikenal teritorial serta kuat dalam mempertahankan wilayahnya (Thruses). Biasanya, dalam satu wilayah terdapat satu pejantan burung murai batu, karena saat pejantan lainnya datang maka akan dilawan sampai pergi.

Cara Merawat Murai Batu Biar Gacor Maksimal dan Suaranya Bagus

Burung Murai Batu punya beragam jenis tergantung habitat tempat tinggal asli di alam.

Burung Murai Batu dari masing-masing daerah punya ciri khas mulai bentuk badan, ukuran hingga bentuk dan panjang ekornya.

Seperti diketahui, Murai Batu merupakan burung teritori sehingga punya sifat petarung.

Saat wilayahnya dimasuki burung lain, maka akan mengeluarkan kicauan dan gerakan untuk menakuti lawan.


Murai Batu Impor Dan Murai Batu Lokal
jika dilihat dari segi kicauannya tetap saja jenis burung Batu Murai lokal yang mengungguli, khususnya pada Murai Batu Medan.

Kesimpulannya, Murai Batu lokal dan Murai Batu Impor mempunyai kelebihan masing-masing. Murai Batu lokal terletak pada kicauannya sedangkan Murai Batu Impor terletak pada keindahan bentuk tubuhnya seperti ekor lebih panjang sehingga membuat murai batu tampak elegan. Murai Batu Impor ataupun Lokal memiliki kelebihan tersendiri.

Keanekaragaman fauna yang ada di Indonesia juga terdapat pada burung kicauan jenis Murai Batu. Macam-macam Murai Batu Indonesia (lokal) memang beragam jenisnya. Di Indonesia sendiri ada 8 jenis Murai Batu yang berbeda yaitu :

- Murai Batu Medan
- Murai Batu Aceh
- Murai Batu Jambi
- Murai Batu Lampung
- Murai Batu Palangka (Kalimantan)
- Murai Batu Banjar (Kalimantan)
- Murai Batu Jawa (Larwo)

Tidak hanya di Indonesia spesies burung kicauan jenis Murai Batu juga ditemukan di negara-negara lain. Namun dari beberapa negara itu hanya Indonesialah dengan keanekaragaman jenis Murai Batu terbanyak. Untuk jenis Murai Batu Impor (luar) sendiri terdapat beberapa jenis yang familiar di pasaran yaitu :

- Murai Batu Thailand
- Murai Batu Malaysia
- Murai Batu Filipina

Jika ditanya mengenai perbandingannya tentu Murai Batu lokal / Impor punya ciri khasnya masing-masing.  Sejatinya, Murai Batu lokal cenderung memiliki kemampuan kicauan suara yang sangat baik, jenis Murai Batu lokal sangat cocok untuk diikutsertakan dalam event lomba / gantangan karena kemungkinan kemenangan akan burung Murai Batu lokal sangat tinggi ketimbang mengikut sertakan Murai Batu Impor. Contohnya saja Murai Batu Medan, jenis Murai Batu lokal yang satu ini sudah menjadi langganan juara setiap perlombaan burung kicauan. 


Kicauan suara Murai Batu Impor tidak menjadi ukuran kelebihan burung kicauan ini, tetapi dari segi fisik keindahan tubuh Murai Batu Impor banyak menarik perhatian penghobi. Variasi warna bulu yang tajam, bentuk tubuh yang indah, terdapat pada Murai Batu Impor sehingga menjadikan jenis ini sangat cocok untuk dijadikan burung kicauan hias. Salah satu Murai Batu Impor yang memiliki keindahan bentuk tubuh adalah Murai Batu Thailand.



Jenis Murai Batu
1. Burung Murai Batu Medan
2. Jenis Murai Batu Lampung
3. Burung Murai Batu Nias
4. Burung Murai Batu Aceh
5. Burung Murai Batu Lahat
6. Burung Murai Batu Jambi
7. Burung Murai Batu Kalimantan atau Borneo
8. Burung Murai Batu Jawa atau Larwo
9. Burung Murai Batu Sabang
10. Burung Murai Batu Balak
11. jenis Murai Batu Bahorok
12. Burung Murai Batu Bordan
13. Burung Murai Batu Papua atau Murai Batu irian
14 . Burung Murai Batu Thailand
15. Burung Murai Batu Malaysia
16. Burung Murai Batu Filipina

MAKANAN YANG SESUAI UNTUK BURUNG MURAI BATU
  • EF (Extra Fooding), pakan tambahan yang sangat baik buat burung Murai Batu  yaitu: Jangkrik, Orong-orong, Kroto, Cacing, Ulat Hongkong, Ulat Bambu, Kelabang, Belalang dan lainnya. Pemberian EF harus selalu disesuaikan dengan karakter pada masing-masing burung dan juga harus mengetahui dengan pasti dampak klausal dari pemberian EF tersebut.
  • Voer (sebaiknya pilih yang berkadar protein sedang yaitu: 12%-18%, belum tentu Voer yang berharga mahal akan cocok dengan sistem metabolisme setiap burung Murai Batu. Voer harus selalu tersedia didalam cepuknya. Selalu ganti dengan Voer yang baru setiap dua hari sekali.


Perawatan harian untuk burung Murai Batu

Perawatan harian untuk burung Murai Batu relatif sama dengan burung berkicau jenis lainnya, kunci keberhasilan perawatan harian yaitu rutin dan konsisten.
Berikut ini Pola Perawatan Harian dan Stelan Harian untuk burung Murai Batu:
  • Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan (karamba mandi atau semprot, tergantung pada kebiasaan masing-masing burung).
  • Bersihkan kandang harian. Ganti atau tambahkan Voer dan Air Minum.
  • Berikan Jangkrik 4 ekor pada cepuk EF. Jangan pernah memberikan Jangkrik secara langsung pada burung.
  • Penjemuran dapat dilakukan selama 1-2 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran, sebaiknya burung tidak melihat burung sejenis.
  • Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung tersebut diteras selama 10 menit, lalu sangkar dikerodong.
  • Siang hari sampai sore (jam 10.00-15.00) burung dapat di Master dengan suara Master atau burung-burung Master.
  • Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali diteras, boleh dimandikan bila perlu.
  • Berikan Jangkrik 2 ekor pada cepuk EF.
  • Jam 18.00 burung kembali dikerodong dan di perdengarkan suara Master selama masa istirahat sampai pagi harinya.
  • Kroto segar diberikan 1 sendok makan maksimal 2x seminggu. Contoh setiap hari Senin pagi dan hari Kamis pagi.
  • Pemberian Cacing diberikan 1 ekor 1x seminggu. contoh setiap hari Selasa pagi.
  • Pengumbaran di kandang umbaran dapat dilakukan 4 jam perhari selama 4 hari dalam seminggu.
  • Berikan Vitamin dan Mineral yang dicampur pada air minum seminggu sekali saja.





والله اعلم

Semoga Bermanfaat.

Banyak Hal Yang Akan Kita Bahas Silahkan Kunjungi Website Kami Secara Berkala Agar Anda Tidak Ketinggalan Informsi Yang Unik Dan Menarik Lainya, Share Bila Postingan Ini Bermanfaat.

Terimakasih Dan Sampai Jumpa.


Kategori : QuoteAskPediaAskNewsPerpustakaanNasionalInternasionalFlora & FaunaTehnologiPropertiTravelSportFoodKesehatanPopulerEntertainmentAgamaVidio.


Ask Dunia Dalam Berita - Berita Dalam Dunia.

Baca Juga

Komentar

Lebih baru Lebih lama