Kisah Nabi Zakaria Berdoa Dan DiKaruniai Anak

 Ask - Ask.co.id

Kisah Nabi Zakaria Berdoa Dan DiKaruniai Anak

Kisah Nabi Zakaria Berdoa Dan DiKaruniai Anak

Kisah Nabi Zakaria

Dalam Islam diajarkan untuk tidak sungkan mengajukan permintaan pada-Nya. Tidak ada syarat apapun untuk berdoa, tiada larangan mau sedikit ataupun banyak. 

Sebab manusia, meskipun tercipta sebagai makhluk paling sempurna dibanding yang lain, namun tetap memiliki sisi lemah dimana tak mampu mengatasi setiap apa yang dihadapi. Doa adalah sebagai bentuk pengakuan bahwa kamu membutuhkan Dia yang Maha mampu melakukan segalanya, termasuk kesulitan yang kamu ajukan dalam doa-doamu. 


Bahkan kamu tentu tahu ulama dan guru-guru agama menggiatkan orang-orang untuk tidak jemu memanjatkan doa. Ini karena selain perintah dalam Alquran, menurut beliau, juga karena Dia amat menyukai hamba yang sering menyapa lewat doa. Bahkan doa mampu merubah sesuatu yang sebenarnya mustahil. 


Adalah Nabi Zakaria dan istrinya pernah diberi cobaan hidup yaitu tak kunjung mendapat keturunan padahal pasangan ini telah berusia senja. Meskipun pada akhirnya Allah memberi keturunan juga namun mereka sempat mengalami kesedihan mendalam atas cobaan tersebut.


Dalam kepasrahannya itu, yang dilakukan Nabi Zakaria adalah tak berhenti berharap melalui panjatan doa pada-Nya. Di dalam Alquran, kisah ini diceritakan dalam surah Maryam ayat 1-15, dimana disebutkan bahwa beliau belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Nya. 


Melalui doa dan yakinnya ini, pengharapannya berakhir manis, sebab beliau diberi keturunan yang bukan biasa-biasa saja. Putranya ini telah dijamin olehNya takwa, mudah memahami Kitab Taurat, berbakti, mendapat kasih sayangNya, serta telah ditetapkan sebagai rasul.


Kategori : QuoteAskPediaAskNewsPerpustakaanNasionalInternasionalFlora & FaunaTehnologiPropertiTravelSportFoodKesehatanPopulerEntertainmentAgamaVidio.

Baca Juga

Komentar

Lebih baru Lebih lama